Pada Google I/0 2013, beberapa anggota dari tim Go menyelenggarakan sebuah acara perbincangan. Robert Griesemer, Rob Pike, David Symonds, Andrew Gerrand, Ian Lance Taylor, Sameer Ajmani, Brad Fitzpatrick, dan Nigel Tao menjawab sejumlah pertanyaan dari penonton di seluruh dunia tentang beragam aspek dari proyek Go.
Kita juga menyelenggarakan sesi yang sama pada I/O tahun lalu: Jumpa temu dengan tim Go.
Ada banyak pertanyaan dari moderator Google yang dapat kita jawab dalam waktu 40 menit. Berikut beberapa jawaban yang terlewat di sesi tersebut.
Kecepatan kompilasi (dan penggunaan memori) dari perkakas gc diketahui bermasalah. Apakah ada rencana untuk mengatasi isu tersebut pada Go versi 1.2?
Rob: Ya. Kita selalu memikirkan cara meningkatkan performansi dari perkakas sebagaimana juga performansi dari bahasa dan pustaka-pustaka standar Go.
Saya sangat senang dengan begitu cepatnya Go mendapatkan perhatian. Bisakah Anda berbagi tentang reaksi yang Anda alami bekerja dengan pengembang lain di dalam dan di luar Google? Apakah ada poin yang melekat?
Robert: Banyak pengembang yang secara serius mencoba Go senang dengan pengalaman mereka. Banyak dari mereka melaporkan basis kode mereka menjadi lebih ringkas, lebih mudah dibaca, dan gampang dirawat: ukuran kode berkurang 50% atau lebih bila dibandingkan dengan kode C++. Pengembang yang pindah dari Python ke Go selalu merasa senang dengan performansi yang didapat. Komplain yang umum didapat yaitu tentang inkonsistensi kecil pada bahasa (beberapa-nya akan kita perbaiki suatu saat nanti). Yang mengejutkan saya adalah hampir tidak ada orang yang komplain tentang tidak adanya generik.
Kapan Go akan menjadi bahasa untuk pengembangan Android?
Andrew: Itu akan sangat bagus, namun kami belum ada kabar yang pasti.
Apakah ada rencana untuk versi Go selanjutnya?
Andrew: Kami belum punya rencana pasti untuk fitur.
Para kontributor condong bekerja sesuai dengan apa yang menurut mereka
menarik.
Area yang sekarang aktif termasuk kompilator gc dan gccgo,
garbage collector dan runtime, dan banyak hal lainnya.
Kami mengharapkan penambahan baru yang besar dalam bentuk peningkatan
dari perkakas kita.
Anda dapat menemukan diskusi dan ulasan kode di
milis golang-dev.
Untuk waktunya, kami memiliki rencana yang konkrit: kami berharap merilis Go 1.2 pada 1 Desember 2013.
Di mana Anda ingin melihat orang menggunakan Go? Apa yang Anda anggap kemenangan besar untuk adopsi di luar Google? Di mana Anda melihat Go dapat membuat impak yang signifikan?
Rob: Di mana Go dipakai itu terserah pada pengguna, bukan kita. Kami senang melihat Go mendapatkan perhatian di mana pun ia dapat berguna. Go dirancang untuk membuat perangkat lunak peladen, dan ia tampak menunjukkan harapan di sana, namun juga telah banyak dipakai di area lain. Mungkin akan ada banyak kejutan di masa datang.
Ian: Akan sangat mudah bagi startup menggunakan Go, karena mereka belum memiliki basis kode yang baku. Jadi saya melihat dua kemenangan besar dari Go di masa depan. Pertama, makin banyaknya penggunaan Go oleh perusahaan perangkat lunak besar selain Google. Kedua, bisa jadi akuisisi atau IPO dari startup yang menggunakan Go. Keduanya tidak berhubungan: pilihan bahasa pemrograman adalah faktor yang paling kecil dari sukses-nya sebuah perusahaan. Namun ia merupakan cara lain memperlihatkan bahwa Go dapat menjadi bagian dari sukses-nya sebuah sistem perangkat lunak.
Apakah Anda pernah berpikir tentang potensi memuat paket atau objek secara dinamis pada Go? Saya pikir hal tersebut membolehkan beberapa pembangunan (aplikasi) yang sangat menarik dan ekspresif, terutama yang berkaitan dengan antar muka.
Rob: Hal ini merupakan topik diskusi yang aktif. Kami mengakui kekuatan dari konsep tersebut dan berharap kita dapat menemukan cara untuk mengimplementasikan-nya dalam waktu singkat ini. Ada beberapa tantangan dari rancangan yang kami temukan dan kami masih mencari cara supaya ia dapat bekerja secara portabel.
Ada sebuah diskusi beberapa waktu lalu tentang mengumpulkan beberapa pustaka-pustaka terbaik dari "database/sql" dalam satu tempat. Beberapa orang menolak keras hal tersebut. Apa rencana untuk "database/sql" dan pustaka tersebut di tahun depan?
Brad: Walaupun kita bisa saja membuat sebuah repositori resmi ("go.db") untuk pustaka basis-data, kami takut hal tersebut akan menganakemaskan pustaka tertentu. Pada titik ini kami lebih berharap kompetensi yang sehat antara pustaka-pustaka tersebut. Halaman wiki SQLDrivers berisi daftar pustaka yang cukup bagus.
Sebelumnya, paket "database/sql" tidak begitu banyak diperhatikan, karena tidak adanya pustaka. Sekarang setelah adanya pustaka-pustaka tersebut, penggunaan dari paket tersebut meningkat dan banyak yang telah melaporkan bug dan kesalahan dari paket tersebut (dan diperbaiki, tentu saja). Perbaikan akan terus berlanjut, namun tidak ada perubahan besar dari antar muka "database/sql" yang kami rencanakan. Mungkin nanti ada semacam ekstensi yang diperlukan untuk performansi atau membantu pustaka-pustaka lain.
Bagaimana status dari "versioning"? Apakah mengimpor kode dari GitHub adalah praktik yang di rekomendasi kan oleh tim Go? Apa yang terjadi bila kita menerbitkan kode yang bergantung pada repositori GitHub dan kemudian API-nya berubah?
Ian: Isu ini sering didiskusikan di milis. Apa yang kami lakukan secara internal yaitu mengambil snapshot dari kode yang diimpor, dan memperbarui snapshot tersebut seiring waktu. Dengan cara ini, basis kode kita tidak rusak secara tiba-tiba bila ternyata ada perubahan API. Namun kami paham pendekatan tersebut tidak bekerja untuk semua orang yang menyediakan sebuah pustaka. Kami terbuka dengan saran di area ini. Ingatlah bahwa ini adalah aspek dari perkakas, bukan bahasa itu sendiri, jadi tempat yang harus diperbaiki yaitu di perkakas, bukan di bahasa.
Bagaimana dengan Graphical User Interface pada Go?
Rob: Topik ini sangat dekat dengan perhatian saya. Newsqueak, bahasa pendahulu Go, dirancang secara khusus untuk menulis program grafis (yang dulu kita sebut dengan apps). Sekarang lanskap-nya sudah berubah namun saya pikir model konkurensi Go memberikan banyak manfaat di bidang grafik interaktif.
Andrew: Ada banyak pustaka untuk grafik di luar sana, dan beberapa proyek yang spesifik terhadap Go. Salah satu yang tampak menjanjikan yaitu go.uik, namun bisa dibilang masih baru. Saya pikir ada banyak potensi bagi perkakas Go yang khusus untuk menulis aplikasi UI (bayangkan menerima even dari pengguna dari sebuah channel), namun mengembangkan paket yang berkualitas membutuhkan waktu yang panjang. Saya yakin, suatu saat nanti akan ada.
Untuk saat ini, web adalah platform yang paling banyak tersedia untuk antar muka pengguna. Go menyediakan dukungan untuk membangun aplikasi web, walau hanya di back-end.
Dalam milis, Adam Langley mengatakan bahwa kode TLS belum pernah ditinjau oleh grup di luar Google, dan seharusnya tidak digunakan di lingkungan produksi. Apakah ada rencana untuk melakukan peninjauan kode? Implementasi TLS yang konkuren dan aman akan sangat bagus.
Adam: Kriptografi sangat terkenal mudah dirusak dengan cara yang cerdik dan mengejutkan, dan saya hanyalah seorang manusia. Saya rasa, saya tidak bisa mengatakan bahwa kode TLS pada Go tidak bermasalah.
Ada beberapa tempat di mana kode memiliki masalah side-channel: kode RSA tidak bekerja dalam waktu konstan, elliptic curves selain P-224 juga tidak dalam waktu konstan sehingga serangan Lucky13 mungkin saja dapat dilakukan. Saya berharap dapat mengatasi dua isu terakhir di rentang waktu Go 1.2 dengan implementasi waktu konstan P-256 dan AES-GCM.
Belum ada yang maju ke depan dan mau meninjau kode TLS dan saya juga belum bertanya apakah Google mau mendanai Matasano atau perusahaan yang lain untuk melakukan hal tersebut.
Bagaimana menurut Anda GopherCon 2014? Apakah ada dari tim yang akan datang?
Andrew: Kami sangat bergairah. Saya yakin beberapa dari kita akan pergi ke sana.